Category Archive Mesin Cuci Tips & Trik

Perlindungan Keselamatan Pengguna & Pencegahan Mesin Cuci Agar Awet:

Tips & Trik Perlindungan Keselamatan Pengguna Mesin Cuci & Pencegahan Mesin Cuci Agar Tetap Awet:
*Jangan memasukkan tangan ke dalam tempat tabung pengering ketika mesin cuci bekerja, meskipun jika berputar lambat, jari Anda mungkin dapat masuk ke dalam. Jauhkan anak-anak dari mesin cuci selama mesin cuci dihidupkan.
*Jangan biarkan anak-anak melihat terlalu dekat ke dalam bak mesin cuci. Anak-anak barangkali bisa terjatuh ke dalam bak mesin cuci.
*Pastikan menggunakan penutup piringan. Ini untuk mencegah cucian keluar dari tempatnya selama kipas berputar.
*Jangan memasukkan barang-barang berikut ke mesin cuci:
#Pakaian berlumpur dengan zat-zat kimia yang mudah terbakar, seperti minyak, bensin, tiner, oli, dll. Karena bahan tersebut dapat menyebabkan kebakaran atau meledak.
#Jangan mencuci atau mengeringkan pakaian-pakaian yang bertali. Tali akan menyangkut dan merusak bagian dalam mesin cuci atau bak kipas pengering.
*Stop penggunaan mesin cuci jika tabung pengering tidak berhenti berputar lebih dari 15 detik setelah membuka penutupnya, segera panggil tukang service mesin cuci. Jangan teruskan mencuci. Akan sangat berbahaya.
*Jangan menyiram air di atas permukaan kontrol panel. Ini dapat menyebabkan sengatan listrik atau mesin cuci tidak berfungsi.
*Sumber tegangan listrik harus sesuai penggunaannya dengan kapasitas voltasenya. Penggunaan voltase yang tidak sama menyebabkan kebakaran. Jangan memasang steker terlalu banyak karena hal ini menyebabkan panas dan timbul kebakaran.
#Catatan Penting:
Mesin cuci harus selalu dipasang steker (colokan listrik) tersendiri dengan voltase (220 Volt, 50 Hz, bagian listrik sendiri).
Penggerak motor pada mesin cuci sebenarnya bervoltase 220 volt, tetapi mesin cuci juga dapat dioperasikan normal antara jarak voltase minimal 198 volt sampai maksimum 242 volt.
Ketentuan garansi produk mesin cuci tidak dilayani bila kerusakan mesin cuci disebabkan oleh pemakaian voltase yang tidak dianjurkan seperti dijelaskan di atas.
Meskipun demikian, jangan pernah menghidupkan mesin cuci di antara batas voltase yang dispesifikasikan di atas. Apabila ada kerusakan pada kabel mesin cuci, direkomendasikan untuk menghubungi service center mesin cuci (sharp) untuk dilakukan perbaikan/ penggantian.
*Jangan menggunakan kabel atau adaptor rusak. Ini dapat menyebabkan kebakaran. Pastikan memeriksa kabel atau adaptor secara berkala dan rutin.
*Jangan meletakkan rokok / lilin menyala atau benda apapun di atas mesin cuci yang meyebabkan kebakaran.
*Jangan mendekatkan api dengan mesin cuci. Ini dapat menyebabkan kebakaran atau bahan-bahan plastik mesin cuci meleleh.
*Jangan menggunakan air mendidih atau air panas lebih dari 500 C. Ini dapat menyebabkan mesin cuci rusak atau timbul kebocoran.
*Jangan meletakkan mesin cuci didalam kamar mandi atau ditempat yang lembab. Ini dapat merusak hambatan kabel listrik dan menyebabkan timbulnya arus pendek (listrik konslet) sehingga terjadi kebakaran.
*Keluarkan benda-benda yang ada didalam (saku) pakaian sebelum dimasukkan ke dalam mesin cuci.

Demikianlah tips dan trik perlindungan keselamatan pengguna mesin cuci dan pencegahan mesin cuci agar tetap awet yang dapat kami sampaikan kepada Anda, semoga bermanfaat.